Tata Kelola Organisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) memegang peranan penting untuk menrealisasikan Misi Binis Perusahaan. Namun, dari berbagai informasi, masih ada perusahaan yang masih menghadapi tantangan dalam mengelola kedua aspek ini dengan efektif dan efisien. Tata kelola yang kurang optimal yang berpotensi menghambat pencapaian target bisnis perusahaan.

Masih dijumpai adanya Tata Kelola Organisasi dan SDM yang masih TERFOKUS di upaya menjaga tingkat kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan yang tinggi. Divisi HRD atau SDM sering kali disibukkan dengan berbagai kegiatan administratif yang berkaitan dengan pemenuhan ketentuan hukum, tanpa memberi perhatian cukup pada pengembangan dan peningkatan kinerja Organisasi dan SDM agar memberikan Dampak Hasil Kerja yang memberhasilkan Bisnis Perusahaan.

PADAHAL, kalau hanya dengan tingkat kepatuhan yang tinggi terhadap peraturan ketenagakerjaan tidak menjamin keberhasilan Kerja Organisasi dan SDM untuk memberikan Dampak Hasil Kerja terhadap Bisnis Perusahaan. Kepatuhan 100% terhadap Undang-Undang Ketenagakerjaan belum tentu mencerminkan efektivitas kerja organisasi atau SDM dalam mendukung misi bisnis perusahaan. Kepatuhan yang tinggi hanya memastikan bahwa perusahaan tidak melanggar ketentuan hukum yang berlaku, namun tidak serta merta menjamin bahwa kinerja SDM dan organisasi akan mencapai hasil yang diinginkan.

Sayangnya, masih ditemukan, karyawan yang bekerja di bidang HR atau SDM tidak melanjutkan ke pengembangan kualitas tata kelola Organisasi dan SDM untuk menghasilkan Dampak Hasil Kerja bagi perusahaan. Hal ini menyebabkan proses pengembangan tata kelola Organisasi dan SDM yang lebih efektif untuk mencapai tujuan bisnis sering terabaikan.

Tanpa adanya karyawan yang ahli di bidang pengembangan kualitas tata kelola Organisasi dan SDM, maka akan sulit bagi perusahaan untuk mencapai tingkat Efektifitas yang tinggi untuk merealisasikan Misi Bisnis Perusahaan.

Untuk menghadapi Era Baru, Perusahaan harus melakukan Transformasi dalam tata kelola Organisasi dan SDM yang lebih efektif atau optimal lagi bagi keberhasilan Bisnis Perusahaan.

Kesimpulan :

• Walaupun kepatuhan terhadap UU Ketenagakerjaan adalah hal yang penting, tetapi ini hanya sebagian dari apa yang harus dilakukan oleh perusahaan. Bagian yang lain adalah Keberhasilan Target Bisnis.
• Keberhasilan untuk mencapai misi bisnis perusahaan memerlukan implementasi transformasi dalam tata kelola organisasi dan SDM yang lebih strategis dan berbasis Kualitas Dampak Hasil Kerja (OUTCOME).
• Bisnis Perusahaan tidak hanya memerlukan Tingkat Kepatuhan 100% Terhadap UU yang berlaku, Perusahaan juga membutuhkan Dampak Hasil Kerja dari semua SUMBER DAYA termasuk SDM yang membuat tercapainya Target Bisnis Perusahaan.
• Yang menjadi EXPERT di bidang Tata Kelola Organisasi dan SDM di Perusahaan adalah bagian Human Capital yang pastinya adalah satu-satunya pihak yang sangat menguasai dalam Pengembangan Tata Kelola Organisasi dan SDM.

———————————————————————————————–

Bagaimana model Transformasi Tata Kelolanya?

Nantinya bisa kita diskusikan jawabannya …